Peringati HUT RI 77 Tahun Hijriyah Ratusan Jamaah Gelar Doa Bersama
Jawa Timur, Lebih dari 300 Jamaah hadir di Masjid Jami’ Muttaqien, Takeran Kabupaten Magetan, Jawa Timur menggelar doa bersama dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI yang ke 77 kalender tahun Hijriyah (1364 H – 1441 H).
Jamaah yang hadir dari berbagai unsur organisasi keagamaan dan komunitas masyarakat dari Magetan, Madiun, Ngawi tersebut melakukan Doa bersama untuk pahlawan kemerdekaan dan korban kekejaman pemberontakan PKI 1948 dan 1965.
Sebelumnya kegiatan yang dimulai selepas ibadah sholat Tarawih berjamaah tersebut diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia raya dan di lanjutkan istighosyah Tahlil dipimpin KH. Zuhdi Tafsir pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Cokro Kertopati Takeran, Magetan.
Khoirul Anam, Pimpinan Pon Pes Cokro Kertopati dihadapkan Jamaah yang hadir menyampaikan bahwasanya seharusnya peringatan HUT RI tahun Hijriyah jatuh pada tanggal 9 Romadlon, namun dikarenakan adanya kebijakan pemerintah yang menerapkan pembatasan wilayah diberbagai daerah mengakibatkan pelaksanaan ditunda sampai malam ini sesuai dengan mufakat Jamaah yang sejak dahulu memang Istiqomah memperingati HUT RI untuk penanggalan tahun Hijriyah.
Hadir dalam acara tersebut Jamaah Santri Ponpes Cokro Kertopati, Padepokan Sintek Sajail, Padepokan Kendali Syohdo, Padepokan Patok Blangkrong, Padepokan Matsari, Padepokan Condromowo dan berbagai Masyarakat Anti Komunis
Proklamasi kemerdekaan Indonesia oleh Soekarno dan Hatta dilakukan 77 tahun lalu. Jumat, 17 Agustus 1945 merupakan waktu keramat bagi bangsa Indonesia. Pada hari itu tonggak baru perjalanan bangsa Indonesia dimulai dengan dikumandangkannya proklamasi kemerdekaan Indonesia oleh Presiden RI pertama, Ir Soekarno.
Dalam kalender Islam, 17 Agustus 1945 sama dengan 9 Ramadhan 1364 H. Pemilihan tanggal itu sebagai hari proklamasi kemerdekaan dinilai sebagai waktu yang tepat oleh kalangan Islam. Sebab, jatuh pada hari baik yakni Jumat dan bulan suci Ramadan. (Ali)
No Responses