banner 728x90

Tak Tahan Sakit Ginjal, Warga Parang Nekat Gantung Diri

Mearindo-Magetan-Jatim.
Sarip (55 tahun) warga Desa Duwet RT.13 RW.5 kelurahan Parang Kecamatan Parang Kab.Magetan, Jawa Timur ditemukan tewas gantung diri pada Selasa tanggal 9 Mei 2017 pukul 09.00 Wib.

Jasad Sarip ditemukan sudah tidak dalam keadaan menggatung pada pohon jambu mente dengan kain sarung diladang oleh Suwarno (62 tahun) dan Siran (40 tahun) tetangga korban yang sengaja mencarinya di ladang milik korban yang berjarak 1.5 km dari rumahnya.

Menurut Suminem istri Korban, bahwa korban diketahui sejak pukul 04.00 wib tidak berada di tempat tidur. Pukul 08.30 wib istri korban meminta bantuan Suwarno (kakak kandung korban) dan Sarip untuk mencari korban, setelah dilakukan pencarian di sekitar rumah tidak ada kemudian saksi Sarip berinisiatif mencari di ladang milik korban dan diketemukan bahwa korban sudah meninggal dunia gantung diri dengan menggunakan sarung yang diikatkan pada pohon jambu mente.

Kemudian saksi satu pulang kerumah memberitahukan kepada pihak keluarga dan tetangga bahwa korban meninggal dunia gantung diri serta melaporkan kejadian itu ke Polsek Parang. Di bawah jasad korban diketemukan satu pasang sandal jepit dan satu buah senter milik korban.

Petugas dari Polsek Parang Magetan bersama KSPKT Polres Magetan bersama dengan team yang datang kelokasi melakukan olah TKP serta team medis dari puskesmas parang yang di pimpin oleh Dr.AVNIE F menyimpukan korban meninggal murni akibat gantung diri dan tidak ditemukan bekas tanda-tanda kekerasan.

“Berdasarkan pemeriksaan sementara korban meninggal dunia karena gantung diri dan terdapat bekas jerat di leher korban, pada kemaluan korban keluar sperma, mulut keluar liurnya, lidah tergigit, mata terbuka.” Terang Avni

Sementara itu menurut penuturan para saksi bahwa korban selama 1,5 tahun menderita sakit ginjal dan pernah menjalani operasi di rumah sakit namun belum sembuh dan selama 4 hari korban tidak makan.(Lih)

banner 468x60

No Responses

Tinggalkan Balasan