Bupati Madiun Minta Media Urus Verifikasi ke Dewan Pers
Muhtarom, memotong tumpeng dalam peringatan Hari Pers Nasional (HPN)
ke-71 di kantor Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Madiun,
ke-71 di kantor Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Madiun,
Madiun Mearindo.com
– Bupati Madiun ini meminta kepada perusahaan pers di Kabupaten Madiun yang
belum terverifikasi oleh Dewan Pers untuk mengurus seluruh proses supaya bisa
terverifikasi.
– Bupati Madiun ini meminta kepada perusahaan pers di Kabupaten Madiun yang
belum terverifikasi oleh Dewan Pers untuk mengurus seluruh proses supaya bisa
terverifikasi.
“Wartawan
yang medianya belum terverifikasi Dewan Pers jangan galau. Saya meminta untuk
segera diproses verifikasinya di Dewan Pers,”ucap Muhtarom saat acara Hari Pers
Nasional ke-71 di Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Madiun,
Kamis (9/2/2017).
yang medianya belum terverifikasi Dewan Pers jangan galau. Saya meminta untuk
segera diproses verifikasinya di Dewan Pers,”ucap Muhtarom saat acara Hari Pers
Nasional ke-71 di Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Madiun,
Kamis (9/2/2017).
Mbah
Tharom panggilan akrab bupati Madiun ini menuturkan verifikasi media merupakan
kewenangan dari Dewan Pers. Diharapkan seluruh perusahaan media di Madiun bisa
mengikuti prosedur yang ada.
Tharom panggilan akrab bupati Madiun ini menuturkan verifikasi media merupakan
kewenangan dari Dewan Pers. Diharapkan seluruh perusahaan media di Madiun bisa
mengikuti prosedur yang ada.
Muhtarom
menyampaikan pejabat di lingkungan Pemkab Madiun untuk tidak takut menghadapi
wartawan yang hendak mencari informasi publik. Dia memperbolehkan pejabat
setingkat kepala bidang di masing-masing dinas untuk memberikan statement
ketika ditanya wartawan.
menyampaikan pejabat di lingkungan Pemkab Madiun untuk tidak takut menghadapi
wartawan yang hendak mencari informasi publik. Dia memperbolehkan pejabat
setingkat kepala bidang di masing-masing dinas untuk memberikan statement
ketika ditanya wartawan.
“Tetapi
pejabat setingkat kabid itu harus laporan juga ke kepala dinas supaya statement
yang disampaikan tidak simpang siur,”jelas dia.
pejabat setingkat kabid itu harus laporan juga ke kepala dinas supaya statement
yang disampaikan tidak simpang siur,”jelas dia.
Mengenai
banyaknya berita hoax di media sosial, Tarom berharap wartawan Madiun
bisa mencari dan menulis berita yang objektif dan berimbang.
banyaknya berita hoax di media sosial, Tarom berharap wartawan Madiun
bisa mencari dan menulis berita yang objektif dan berimbang.
“Jangan
sampai ada berita yang isinya fitnah dan tanpa ada konfirmasi dari pihak yang
kompeten,”tegas dia.
sampai ada berita yang isinya fitnah dan tanpa ada konfirmasi dari pihak yang
kompeten,”tegas dia.
Menurut
dia, saat ini media sosial sangat liar dan menjadi ajang untuk saling
menghujat. Oleh sebab itu, ia meminta wartawan tidak menambahi keributan di
media sosial tersebut dengan berita-berita provokatif dan fitnah.
dia, saat ini media sosial sangat liar dan menjadi ajang untuk saling
menghujat. Oleh sebab itu, ia meminta wartawan tidak menambahi keributan di
media sosial tersebut dengan berita-berita provokatif dan fitnah.
“Saya
berharap di HPN ke-71 ini, wartawan Madiun bisa lebih profesional dan bisa
mengabarkan potensi Madiun ke mata publik,”tutur Mutarom.
berharap di HPN ke-71 ini, wartawan Madiun bisa lebih profesional dan bisa
mengabarkan potensi Madiun ke mata publik,”tutur Mutarom.
Di
acara HPN itu, sejumlah wartawan dari media cetak, elektronik, dan cyber se-Kabupaten
Madiun mengikuti prosesi pemotongan tumpeng.(lak)
acara HPN itu, sejumlah wartawan dari media cetak, elektronik, dan cyber se-Kabupaten
Madiun mengikuti prosesi pemotongan tumpeng.(lak)
No Responses