Jasad Korban Tenggelam Bengawan Madiun Ditemukan
Gambar Ilustrasi
Madiun-Mearindo.
Jasad korban tenggelam Rabo.07/09/201 pukul 16.30 WIB di Sungai Bengawan
Kabupaten Madiun, Pripinsi Jawa Timur. Korban bernama Riski Tri Andika,
pria 20 tahun beralamatkan Desa Cabean Rt 02, Rt 01, Kecamatan Sawahan Kabupaten
Madiun, Jawa Timur akhirnya ditemukan Kamis, 08 September 2016 tepatnya pukul
08.50 WIB.
Jasad korban tenggelam Rabo.07/09/201 pukul 16.30 WIB di Sungai Bengawan
Kabupaten Madiun, Pripinsi Jawa Timur. Korban bernama Riski Tri Andika,
pria 20 tahun beralamatkan Desa Cabean Rt 02, Rt 01, Kecamatan Sawahan Kabupaten
Madiun, Jawa Timur akhirnya ditemukan Kamis, 08 September 2016 tepatnya pukul
08.50 WIB.
Pencarian
jasad korban dilakukan oleh 1.Team BPBD Kota Madiun 2.Team BPBD Kab. Madiun
3.POLSEK Sawahan 4.Koramil Sawahan 5.Anggota ORARI 6.Anggota RAPI dibantu warga
setempat dan jasad berhasil ditemukan dengan jarak 500 Km dari lokasi
tenggelamnya.
jasad korban dilakukan oleh 1.Team BPBD Kota Madiun 2.Team BPBD Kab. Madiun
3.POLSEK Sawahan 4.Koramil Sawahan 5.Anggota ORARI 6.Anggota RAPI dibantu warga
setempat dan jasad berhasil ditemukan dengan jarak 500 Km dari lokasi
tenggelamnya.
Kronologis
kejadian, Korban yang bekerja sebagai karyawan RSI Madiun tersebut bersama 6
rekan lainnya sekira pukul 16.30 Wib melakukan kegiatan “MLANET IKAN”
( meracun ikan ) di Sungai Bengawan Madiun tepatnya di Desa Cabean Rt 02, Rt
01, Kecamatan Sawahan Kabupaten Madiun.
kejadian, Korban yang bekerja sebagai karyawan RSI Madiun tersebut bersama 6
rekan lainnya sekira pukul 16.30 Wib melakukan kegiatan “MLANET IKAN”
( meracun ikan ) di Sungai Bengawan Madiun tepatnya di Desa Cabean Rt 02, Rt
01, Kecamatan Sawahan Kabupaten Madiun.
Menurut
salah satu teman korban, cara yang digunakan adalah korban bersama ke enam
rekannya masuk arus air sungai dan menebar pakan ikan yang sudah dicampur
dengan racun, sehingga ikan akan diambili setelah mati namun pada saat menebar
pakan tersebut, korban terbawa arus air sungai dan mengakibatkan korban
tenggelam.
salah satu teman korban, cara yang digunakan adalah korban bersama ke enam
rekannya masuk arus air sungai dan menebar pakan ikan yang sudah dicampur
dengan racun, sehingga ikan akan diambili setelah mati namun pada saat menebar
pakan tersebut, korban terbawa arus air sungai dan mengakibatkan korban
tenggelam.
Setelah
jasad dievakuasi oleh tim kemudian langsung dibawa kerumah duka untuk dilakukan
proses pemakaman, menurut keterangan petugas medis tidak ditemukanya
tanda-tanda kekerasan, sehingga disimpulkan kematian korban murni karena
tenggelam akibat arus bengawan.(P.Lih)
jasad dievakuasi oleh tim kemudian langsung dibawa kerumah duka untuk dilakukan
proses pemakaman, menurut keterangan petugas medis tidak ditemukanya
tanda-tanda kekerasan, sehingga disimpulkan kematian korban murni karena
tenggelam akibat arus bengawan.(P.Lih)
No Responses