banner 728x90

Presiden Jokowi : Tiga Tahun Indonesia Swasembada Pangan

Presiden Jokowi Serahkan Bantuan Traktor dan Pompa Air di Lapangan Keras Wetan, Geneng, Kabupaten Ngawi
Presiden
Jokowi Serahkan Bantuan Traktor dan Pompa Air di Lapangan Keras Wetan, Geneng,
Kabupaten Ngawi
Sekitar pukul 09.00 WIB Presiden Joko Widodo (Jokowi)
bersama Ibu Iriana telah tampak tiba dan menuju Lapangan Keras Wetan. Mobil
INDONESIA-1 meluncur masuk ke Lapangan Keras Wetan  kedatangan Presiden Jokowi langsung disambut
oleh Gubernur Jatim Soekarwo dan Bupati Ngawi Budi Sulistyono beserta Ibu Ani.
Turut mendampingi beliau, Mentan Andi Amran Sulaiman, direktur jenderal dari
beberapa kementerian dan para pejabat tinggi lainnya dari sipil dan militer.Sabtu
31/1
Bupati Ngawi, Budi Sulistyono mendampingi beliau
menuju “panggung utama” yang sekitarnya dikelilingi oleh sekitar 2500 petani
dari berbagai Gapoktan (Gabungan Kelompok Tani) calon penerima bantuan
handtractor dan pompa air se-Jawa Timur.
Peluh panas para petani dan hadirin karena teriknya
matahari yang dirasakan selama  kurang lebih 2 jam sebelumnya seolah
terbayar setelah bertemu langsung dengan sosok pemimpin mereka.
Beda presiden, beda pula wujud protokolernya. Demikian
hal menarik yang tertangkap dari proses penyambutan presiden kali ini. Era
Presiden Jokowi ini, tak satupun atribut seperti spanduk  dan umbul-umbul
penyambutan didapati di sekitar lokasi. Pada lokasi utama juga tidak didapati
tenda dan kursi VVIP, VIP, karpet dan lain-lain atribut sambutan yang didapati
pada era sebelumnya. Yang ada hanyalah hamparan tanah lapang hijau dan kursi
bambu sederhana bagi seluruh rombongan. Tidak terkecuali Presiden Jokowi, Ibu
Negara Iriana, Mentan Amran Sulaiman, dan Gubernur Jatim Soekarwo.
Kedatangan Presiden Jokowi di Lapangan Keras Wetan ini
 sebagaimana telah diberitakan sebelumnya, adalah dalam rangka penyerahan
bantuan Alsintan (alat mesin pertanian) berupa 852 Unit Traktor (handtractor)
dan 377 unit pompa air kepada Gabungan Kelompok Tani (GAPOKTAN) Se-Jawa Timur.
Tak urung, pemandangan di Lapangan Keras Wetan di Kecamatan Geneng Kabupaten
Ngawi ini selain dipadati oleh para petani ini juga dipenuhi oleh barisan
ratusan mesin handtractor dan pompa air baru.
 Presiden Jokowi
“Saya senang sekali hari ini ada di Ngawi. Kami akan membagikan bantuan
sebanyak 852 traktor dan 377 pompa air.  bantuan traktor dan pompa air gratis ke para
petani ini dapat meningkatkan produksi pangan Indonesia sehingga dalam 3 tahun
lagi Indonesia dapat mencampai  swasembada pangan. petani harus terus
bekerja keras meningkatkan produksi beras, karena kebutuhan beras Indonesia
sangat banyak, tapi produksinya kurang.agar tidak perlu mengimpor lagi beras
dari vietnam, tetapi kita yang mengekspor ke luar negeri “ harapnya
Bupati Ngawi Ir.H.Budi Sulistyono  mengatakan “ bahwa Kabupaten Ngawi mendukung
dan siap menyukseskan program swasembada pangan ini. Beliau Bupati Ngawi yakin
dan percaya bahwa program tersebut dapat berhasil dalam kurun waktu 3 tahun,
dengan asumsi terjadi kenaikan lebih dari 10% pertahun di setiap daerah.
Pemerintah Kabupaten Ngawi sendiri, tegas beliau Bupati Ngawi, menargetkan
peningkatan produksi pangan hingga 15 persen. Sehingga pada akhir tahun 2015
tahun nanti total produksi pangan di Kabupaten Ngawi akan meningkat dari 800
ribu ton menjadi 950 ribu ton padi kering giling”.harapnya
Menjelang pukul 10.30 WIB, Presiden Jokowi beserta
rombongan bersiap menuju lokasi lain di Kabupaten Ngawi yakni Desa Legundi
Karangjati untuk meninjau Bendungan Budhengan.
Kehadiran
Presiden Jokowi di Legundi Karangjati Kabupaten Ngawi ini dimaksudkan untuk
meninjau langsung proses revitalisasi Bendungan Budhengan, yang telah berusia
hampir 60 tahun (dibangun 1955) dan dalam kondisi kurang terawat selama hampir
32 tahun akibat tiadanya alokasi angggaran dari pusat pada era sebelumnya .
Lin/Adv)
Top of Form
Bottom of Form

banner 468x60

No Responses

Tinggalkan Balasan