Harga Cabai Tembus Rp 80 Ribu Per Kg
Mearindo Magetan – Harga cabai rawit di pasar tradisional di Magetan, Plaosan, Maospati, Gorang-gareng, Barat, Kabupaten Magetan, masih tinggi dan bertahan pada Rp 80.000,- per kilogram, setelah sempat menembus Rp 90.000,- per kilogram.
“Seminggu ini yang naik tinggi. Barangnya tidak banyak, makanya harganya naik. Katanya hampir di seluruh pulau Jawa harga cabai rawit sedang mahal karena banyak yang gagal panen, makanya harga di Magetan ikut mahal,” kata Jumirah, salah seorang pedagang di Pasar Penampungan/Pasar Sayur kepada Suara Harian Pagi (SHP), Sabtu (29/11/2014).
Di Pasar Sayur Pariwisata Plaosan, pedagang menjual cabai rawit dengan harga bervariasi mulai Rp 80.000,- hingga Rp 90.000,- per kilogram. Namun mereka menyatakan sejak harga cabai melambung, jarang ada pembeli yang membeli dalam jumlah banyak.
Produksi cabai rawit oleh petani lokal masih rendah sehingga untuk memenuhi permintaan pasar, sebagian cabai masih didatangkan dari luar daerah seperti Tawangmangu, Seragen, NGawi, dan Ponorogo.
Dampaknya sudah bisa ditebak. Ketika pasokan tersendat akibat cuaca buruk maupun karena turunnya panen cabai di daerah pemasok, harga cabai di Magetan pun seketika beranjak naik bahkan cukup tinggi. (Sap/Ton)
No Responses