Data Korban Akibat Bencana Longsor Ponorogo. 28 Meninggal – 29 Rumah Tertimbun Material
Mearindo.com-Jatim-Ponorogo.
Bencana tanah longsor yang menerjang kawasan Ponorogo, tepatnya di Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur yang terjadi pada hari Sabtu, 01 April 2017 pukul 07.45 Wib kemarin menimbulkan korban baik material maupun Jiwa. Sedikitnya lebih dari 29 rumah tertimbun material tanah dan 28 korban hilang tertimbun material longsor serta puluhan lainya luka berat maupun ringan. (02/04/2017)
Bencana tanah longsor yang menerjang kawasan Ponorogo, tepatnya di Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur yang terjadi pada hari Sabtu, 01 April 2017 pukul 07.45 Wib kemarin menimbulkan korban baik material maupun Jiwa. Sedikitnya lebih dari 29 rumah tertimbun material tanah dan 28 korban hilang tertimbun material longsor serta puluhan lainya luka berat maupun ringan. (02/04/2017)
Menurut Kepala Desa Banaran Sarnu bencana longsor yang menimpa warganya menerjang sedikitnya empat wilayah RT di Dusun Tangkil dan Dusun Krajan. Rt/Rw:01/01 Rt/Rw:02/01 Rt/Rw:31/01 Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur
Data korban berdasar release resmi posko tanggap darurat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD Ponorogo – Jatim tentang korban akibat bencana tanah longsor yang terjadi di Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur menyebutkan: Jumlah kepala keluarga 35 Kepala Keluarga, dengan jumlah jiwa sebanyak 28 jiwa, sedangkan Korban selamat 100 jiwa, Korban Hilang 28 jiwa.
Berikut adalah data nama korban hilang belum ditemukan tertimbun material longsor (1)Litkusnin, Lk , 60 th (2)Bibit, Pr, 55 th (3)Fitasari, Pr, 28 th (4)Arda, Lk, 5 th (5)Janti, Pr, 50 th (6)Mujirah , Pr, 50 th (7) Purnomo, Lk, 26 th (8)Suyati, Pr, 40 th (9)Poniran, Lk, 45 th (10)Prapti, Pr, 35 th (11)Cikrak, Pr, 60 th (12)Misri, Pr, 27 th (13)Anaknya misri, Pr, 3 th (14)Sunadi, Lk, 47 th (15)Katemi, Pr, 70 th (16)Iwan, Lk, 30 th (17) Katemun, Lk, 55 th (18)Pujianto, Lk, 47 th (19)Siyam , Pr, 40 th (20)Nuryono, Lk, 17 th (21)Menik, Lk, 45 th (22)Kateno, Lk, 55 th (23)Muklas, Lk, 48 th (24)Jadi, Lk, 40 th (25)Suyono, Lk, 35 th (26)Suroso, Lk, 35 th (27)Tolu, Lk, 47 th (28)Situn, Pr, 45 tahun
Tanah longsor seluas kurang lebih 8 hektar ini mengakibatkan timbunan material longsoran setebal 6 meter hingga 10 meter. Dan gejala longsor sudah diprediksi oleh sebelumnya, yakni dengan diketahuinya adanya keretakan 30 cm sejak 3 minggu sebelum kejadian, hingga keretakan hingga 15 meter.
Sudah sepekan sebelum kejadian bencana warga yang diprediksi menjadi dampak longsor sudah melakukan aktifitas antisipasi, yakni dengan mengungsi kerumah saudaranya yang jauh ketika malam hari dan kembali kerumah ketika pagi hari untuk melakukan aktifitas baik bercocok tanam maupun lainya. Namun bencana yang terjadi Sabtu pagi diluar prediksi karena terjadi sekitar pukul 07.45 Wib pada saat warga sudah kembali kerumah dan melakukan aktifitas berladang.(Lih)
No Responses