Mobil Terbakar di SPBU Jomblang Takeran Magetan, Ini Kronologinya

Jawa Timur – Magetan, Mearindo.com – Diduga akibat korsleting listrik, sebuah minibus Daihatsu Espass warna silver nomor polisi AE 1731 BO terbakar di SPBU Jomblang, jalan raya Takeran – Madiun tepatnya masuk desa Jomblang, Kecamatan Takeran, Magetan pada hari Senin pagi (20/5/2024) pukul 09.00 WIB.

Menurut keterangan Nur Budiono (53) pemilik kendaraan warga Desa Gorangareng Taji, Kecamatan Kawedanan, saat itu ia sedang mengisi BBM di SPBU tersebut.

“Setelah selesai mengisi saya seperti biasa jalan. Sebelum meninggalkan SPBU petugas mengingatkan ada tetesan BBM dari tangki mobil saya. Karena gantian mobil saya starter keluar,” katanya.

Sesaat kemudian, lanjutnya, muncul percikan api yang menjalar ke lantai SPBU dan membakar kendaraannya. Api dengan cepat membesar dan melalap mobil.

“Saya pun panik dan segera mematikan mesin sebelum keluar mobil. Saya minta tolong-tolong,” terangnya.

Beruntung petugas SPBU segera melakukan pemadaman dengan menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) yang tersedia di SPBU sambil mendorong mobil mejauh dari SPBU.

“Setelah api berhasil dipadamkan, dua unit mobil pemadam kebakaran dari Kabupaten Magetan tiba dan langsung menyemprotkan air. Api akhirnya benar-benar padam,” pungkasnya.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, minibus Daihatsu Espass milik Nur Budiono mengalami kerusakan parah akibat terbakar.

Usai api berhasil dipadamkan, AKP Rohmadi, Kapolsek Takeran menerangkan, hasil pemeriksaan sementara kebakaran dipicu oleh BBM yang menetes dari tangki BBM.

“Hasil pemeriksaan sementara, api berasal dari tangki BBM menetes kemudian terjadi korsleting listrik menyambar BBM.

“Hasil pemeriksaan sementara, pemicu utama kebakaran adalah korslelting lisrtik lalu menyambar BBM yang sebelumnya bocor dari tanki,” terangnya.

Pihaknya juga tidak menemukan adanya modifikasi pada tanki kendaraan. Korban benar-benar murni masyarakat yang hendak isi BBM.

“Peristiwa ini menjadi pengingat bagi para pengendara untuk selalu berhati-hati saat mengisi BBM dan pastikan kondisi kendaraan selalu dalam keadaan baik,” pungkasnya. (G.Tik)