SRPB Magetan Hadiri Pengukuhan OiCrisis Centre Unit Pelaksana Wilayah Magetan

Jawa Timur, Magetan, Mearindo – Telah digelar acara Pengukuhan Oi Crisis Center UPW (unit Pelaksana Wilayah) Kabupaten Magetan dan Silatutahmi BPK Oi Magetan bertempatkan di DistrikKecamatan Maospati dimulai pukul 09:30 sampai 13:30 WIB 22/11/2020

Acara ini dihadiri oleh pendiri Oi Kabupaten Magetan Syifaul anam beserta rombonganya Palih setiadi Koordinasi SRPB (Sekber Relawan Penanggulangan Bencana) Kabupaten Magetan, Sutrisno (Gotris) Ketua BPK Oi Magetan dan pengurus OCC

Palih setiadi Koordinasi SRPB Magetan mengatakan “Masyarakat harus paham dilingkunganya sendiri tentang keretakan tanah kalau dibiarkan akan menyebabkan kemasukan air ibarat kata seperti pisau yang akan mengupas tanah maka harus segera diadakan pengurukan tanah dengan lumpur supaya bisa masuk jika tanah kering atau tanah biasa, biasanya hanya menutup dipermukanya saja ucapnya”

Selain itu dia menjelaskan tentang Pohon tumbang ” Akir akhir ini rawan Pohon tumbang karena hujan deras bercampur angin Pohon pun sangat rawan sekali untuk tumbang yang dikarenakan beberapa faktor antara lain terkena penyakit dan karena faktor usia yang sudah tua dan tanpa perawatan yang mengakibatkan Pohon tersebut tumbang dan bisa terjadi karena pembangunan, tolong diantisipasi sebelumnya dipotong dulu sebelum dibangun pemasangan blog trotoar” jelasnya

Sebagaimana OCC Syifaul anam pendiri dan Ketua pertama BPK Oi Magetan memberikan pengertian “Terbentuknya OCC sekitar tahun 2006 pasca terjadi bencana Tsunami Aceh, OCC itu sifatnya badan otonom non departemen jadi tidak ada hubungan minta ijin dari Ketua BPK Oi Magetan karena sudah diberikan ijin otonum bergerak untuk dikoordinasikan dengan teman OCC untuk turun langsung ke medan kebencana’an yang ada di seluruh Magetan hanya saja tecknik pelaporanya kepada BPK Oi Magetan sebagai sounding induk dari departemen BPK disini” ujarnya Anam yang juga mantan Ketua BPW Oi Jawa Timur pereode pertama.

Kemudian diharapkan jangan terlalu terpaut sama kaos OCC nya saja, “jangan terlalu terpaut pada logonya saja, mau membantu sesama yang terkena bencana takutnya nanti karena tidak pakai kaos OCC tidak mau turun kemedan bencana, kita mencoba jiwa jiwa Relawan itu sudah melekat pada hati kita sudah tidak perlu mau menolong yang terkena musibah harus wajib pakai bajunya dulu diharapkan angan angan itu dibuang jauh sudah tidak perlu lagi karena lewat OCC lah yang mendidik kita menjadi jiwa Relawan murni” tegasnya

Kegiatan tersebut berlangsung aman sesuai protokol kesehehatan dan disambung groub band dari OI Magetan menyanyikan lagu Iwan fals berakir pukul 13:30 WIB. (Altek)