Bencana Tanah Longsor Menghantui Magetan Akibat Hujan Deras
Magetan-mearindo.com, Hujan deras dan disertai angin kencang yang terjadi sejak beberapa hari
terakhir di Kabupaten Magetan Jawa Timur mengakibatkan tanah longsong dikawasan
pemukiman penduduk yang berada dilereng Gunung Lawu Magetan. Kamis (09/02/2017) pukul 11.00 wib terjadi tanah longsor dan menimpa rumah Joherman (50th) warga Desa Sidorejo, Kec.Sidorejo, Magetan (09/02/2017)
terakhir di Kabupaten Magetan Jawa Timur mengakibatkan tanah longsong dikawasan
pemukiman penduduk yang berada dilereng Gunung Lawu Magetan. Kamis (09/02/2017) pukul 11.00 wib terjadi tanah longsor dan menimpa rumah Joherman (50th) warga Desa Sidorejo, Kec.Sidorejo, Magetan (09/02/2017)
Meski tidak menimbulkan korban jiwa namun akibat kejadian tersebut korban
mengalami kerugian materiil hingga 20 juta. Longsor juga mengakibatkan retakan tanah di pondasi rumah bapak hermanto (33th) warga .19 Rw.04 Dk. Kopek Ds Sidorejoo, Kec. Sidorejo,
Magetan setinggi 3 meter dan selebar 4 meter.
mengalami kerugian materiil hingga 20 juta. Longsor juga mengakibatkan retakan tanah di pondasi rumah bapak hermanto (33th) warga .19 Rw.04 Dk. Kopek Ds Sidorejoo, Kec. Sidorejo,
Magetan setinggi 3 meter dan selebar 4 meter.
BPBD Kabupaten Magetan dibantu warga melakukan
asesment di lokasi kejadian dan kerja bhakti
secara mandiri guna alat seadanya.
asesment di lokasi kejadian dan kerja bhakti
secara mandiri guna alat seadanya.
Sebelumnya Bertus
Kusbagio, S.Si Kepala Stasiun Meteorologi Juanda Surabaya dalam pers rilisnya
(07/02/2017) menghimbau kepada masyarakat Jawa Timur agar (1) mengurangi
aktifitas diluar ruangan. (2) menghindari berteduh/ berada disekitar bangunan
semi permanen, pohon lapuk, papan reklame dan baliho. (3) Untuk jasa perairan
agar tetap memperhatikan informasi dari BMKG.
Kusbagio, S.Si Kepala Stasiun Meteorologi Juanda Surabaya dalam pers rilisnya
(07/02/2017) menghimbau kepada masyarakat Jawa Timur agar (1) mengurangi
aktifitas diluar ruangan. (2) menghindari berteduh/ berada disekitar bangunan
semi permanen, pohon lapuk, papan reklame dan baliho. (3) Untuk jasa perairan
agar tetap memperhatikan informasi dari BMKG.
Perkiraan
hujan dengan intensitas lebat disertai angin kencang juga akan terjadi di wilayah
Jawa Timur bagian utara yakni: Tuban, Lamongan, Bojonegoro, Gresik, Mojokerto
dan Jombang. Sedangkan daerah Jawa Timur wilayah Tapal Kuda meliputi :
Bangkalan, Sampang, Sumenep, Pamekasan, Sidoarjo, Surabaya, Pasuruan,
Probolinggo, Bondowoso dan Situbondo.
hujan dengan intensitas lebat disertai angin kencang juga akan terjadi di wilayah
Jawa Timur bagian utara yakni: Tuban, Lamongan, Bojonegoro, Gresik, Mojokerto
dan Jombang. Sedangkan daerah Jawa Timur wilayah Tapal Kuda meliputi :
Bangkalan, Sampang, Sumenep, Pamekasan, Sidoarjo, Surabaya, Pasuruan,
Probolinggo, Bondowoso dan Situbondo.
Badan Meteorologi Klimatologi Dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Klas
I Juanda Surabaya mengumumkan tentang kemungkinan adanya potensi angin kencang
di Jawa Timur dari 07 sampai 13 Februari 2017.
I Juanda Surabaya mengumumkan tentang kemungkinan adanya potensi angin kencang
di Jawa Timur dari 07 sampai 13 Februari 2017.
Pernyataan BMKG tersebut menurut Taufiq Hermawan, ST, MT bagian Data dan
Informasi mengatakan tentang adanya data analisa medan angin (streamline) pada
06 Februari 2017 terdapat daerah pusat tekanan rendah (low) di Samudera Hindia,
sebelah barat Benua Australia.
Informasi mengatakan tentang adanya data analisa medan angin (streamline) pada
06 Februari 2017 terdapat daerah pusat tekanan rendah (low) di Samudera Hindia,
sebelah barat Benua Australia.
“Adanya Low ini mengakibatkan terjadinya peningkatan kecepatan angin hingga
mencapai kurang lebih 35 knots diseluruh wolayah Jawa Timur dan gelombang laut
yang tinggi dengan ketinggian mencapai 5 meter”
mencapai kurang lebih 35 knots diseluruh wolayah Jawa Timur dan gelombang laut
yang tinggi dengan ketinggian mencapai 5 meter”
Taufiq menambahkan, terjadinya angin kencang dan gelombang laut tinggi di
Jawa Timur diperkirakan akan berlangsung hingga tanggal 13 Februari 2017
mendatang.(P.Lih)
Jawa Timur diperkirakan akan berlangsung hingga tanggal 13 Februari 2017
mendatang.(P.Lih)
No Responses