banner 728x90

Ormas Orang Indonesia Bersatu Kecam Aksi Teroris


Ketentraman bangsa Indonesia terusik lagi setalah terjadinya tragedi berdarah yang terjadi di lapas Mako Brimob antara narapidana teroris dengan aparat kemanan dan mengakibatkan 5 anggota aparat meninggal dunia serta 1 narapidana teroris.

Baru beberapa hari tragedi Mako Brimob, publik dibuat was was dengan aksi teror pengeboman 3 gereja di Surabaya serta ledakan bom dirumah susun Sidoarjo yang mengakibatkan 13 orang meninggal dunia baik dari pelaku teror maupun masyarakat serta 41 orang luka berat dan ringan.

Disusul lagi aksi bom bunuh diri yang dilakukan oleh sekeluarga dengan cara meledakkan diri di pintu jaga Polrestabes Surabaya pada Senin, 14 Mei 2018 pada pukul 08.50 Wib yang mengakibatkan 4 pelaku dari satu keluarga tewas dan anak kecil yang merupakan anak pelaku mengalami luka serius.

Dari serangkaian aksi teror tersebut dipastikan tidak dapat ditoleransi dengan sikap apapun kecuali tegas dan cepat dalam upaya pemberantasan dan peradilan pelaku aksi teror di Indonesia.

(Poto pasca aksi ledakan bom di gereja Surabaga)

Atas peristiwa tersebut dan aksi teror diberbagai wilayah penjuru Indonesia, Ormas Orang Indonesia Bersatu dengan tegas mengecam aksi kejahatan teroris tersebut. Pernyataan itu disampaikan langsung oleh Ketua Ormas Orang Indonesia (OI) Bersatu Sifaul Anam, S.PdI dalam pers release pada hari Senin, 14 Mei 2018.

Berikut isi pers release Ormas Orang Indonesia (OI) Bersatu :

“Atas dasar kemanusiaan, atas nama elemen bangsa, atas rasa semangat menjaga keamanan, kerukunan bangsa Indonesia,Kami Ormas Orang Indonesia (OI) Bersatu dengan tegas menyatakan sikap :

  • Mengecam dan mengutuk aksi teroris yang tidak dapat dibenarkan dari dasar hukum kebaikan apapun,
  • Terorisme tidak dibenarkan dalam agama apapun.
  • ‌Maka dengan ini pula meminta kepada Pemerintah Pusat untuk memberlakukan Siaga 1 terhadap teroris hingga batas waktu keadaan kondusif.
  • ‌Meminta kepada semua pihak untuk tidak mengkaitkan aksi teroris dengan satu agama tertentu.
  • ‌Mengajak kepada seluruh masyarakat untuk tidak terprofokasi oleh upaya upaya yang dapat memecah belah persatuan dan kerukunan bangsa”.

Sifaul Anam, S.PdI
Ketua Ormas Orang Indonesia (OI) Bersatu

(Son)

banner 468x60

No Responses

Tinggalkan Balasan