112 Prajurit Paskhas TNI AU Lanud Iswajudi Ikuti Terjun Statik Dan Free Fall

Ratusan Prajurit Paskhas Lanud Iswahjudi Ikuti Terjun Kebugaran

Sejumlah 112 prajurit TNI AU Lanud Iswahjudi lakukan terjun payung pada event bertajuk Terjun Kebugaran Statik dan Free Fall Tahun 2018 pada Rabu, 14 Februari 2018 bertempat di Lanud Iswahjudi, Magetan, Jawa Timur.

Terjun payung yang dimulai sejak pukul 05.30 Wib hingga pukul 09.55 Wib kali ini merupakan bagian rutin yang dilakukan enam bulan sekali.

Sejumlah 70 penerjun statik dari Batalyon komando (Yonko) 463 paskhas Lanud Iswahjudi dipimpin oleh letda pas Brahmandhita Dwika dan letda pas Gunawan Buntoro S.

Sedangkan sebanyak 42 Penerjun Freefall dipimpin langsung oleh Pamen Makokorpaskhas, Kol. Pas Bambang hariyono dan Wakil Komandan Batalyon Komando 463 Paskhas Mayor Pas Habib Yuwono Prasetya.

Sementara itu bertindak selaku Pengawas dan Pengendali (Wasdal) dari Makokorpaskhas Lanud Iswahjudi untuk kegiatan Terjun Kebugaran atau Junggar Statik dan Free Fall Tahun 2018 adalah Letkol Pasukan Robert J. Manalu Pabandyalatsat Makokorpaskhas.

Kegiatan penerjunan tersebut dibagi menjadi 2 Sorte, yakni Sorte pertama sebanyak 60 penerjun Statik yang dibagi menjadi 2 run dan tiap run sebanyak 30 orang penerjun. Sedangkan Sorte ke dua sebanyak 52 penerjun terdiri dari 10 penerjun Statik dan 42 penerjun Free Fall.

Penerjunan dari 112 prajurit Paskhas itu menggunakan Pesawat Hercules,
C-130/A-1312 TNI-AU, untuk penerjun Statik ketinggian mencapai 1000 sampai 1200 feet, sedangkan penerjun Free fall ketinggian mencapai 5000 sampai 9000 feet.

Wadanyonko 463 Paskhas Mayor Pas Habib Yuwono Prasetya dalam penyampaian arahan menyampaikan “kegiatan Terjun Kebugaran Statik dan terjun Free fall tahun 2018 ini berjalan sukses dan tidak ada insiden dalam pelaksanaan kegiatan tadi dan semoga kedepanya kegiatan terjun kebugaran dapat ditingkatkan lebig baik”, arahan Mayor Pas Habib Yuwono Prasetya

Disampaikan pula bahwa maksud terjun penyegaran (jungar) ini merupakan upaya Pakhas TNI AU untuk meningkatkan kecakapan, ketrampilan dalam pencapaian profesionalisme prajurit baik TNI AU maupun satuan umum lainnya.

Disamping itu  jungar juga juga dimaksudkan untuk merifresh kemampuan tempur Prajurit Paskhas terutama di jajaran Detasemen pertahanan Udara paskhas 463 Lanud Iswahjudi.(Hari)